Soal Sosiologi : Konflik dan Kekerasan Lengkap 4
Soal Sosiologi tentang konflik dan kekerasan - Pada kesempatan kali ini kami akan membagikan latihan soal sosiologi materi konflik dan
kekerasan. Latihan soal sosiologi
tentang konflik dan kekerasan terdiri dari dua jenis tes, yaitu soal
pilihan ganda dan soal esai. Berikut soal
latihan sosiologi tentang konflik dan
kekerasan.
Buka Juga :
A. Soal Pilihan Ganda Materi Konflik dan Kekerasan
1. Menurut
Robert M. Z. Lawang, konflik terjadi disebabkan oleh . . .
a. Perjuangan
untuk memperoleh hal-hal yang bersifat langka
b. Perbedaan
emosi, pendapat, serta pengalaman
c. Adanya
sesuatu yang dihargai lebih tinggi dari yang lain
d. Sesuatu
yang jumlahna lebih banyak tetapi susah untuk mendpatkannya
e. Perjuangan
untuk memperoleh persepsi yang sama
2. Di
bawah ini yang bukan termasuk teori konflik, yaitu . . .
a. Setiap
masyarakat didasarkan pada paksaan dari beberapa orang
b. Kondisi
masyarakat yang stabil
c. Masyarakat
mau tunduk pada perubahan
d. Setiap
unsur masyarakat memberikan kontribusi pada disintegrasi
e. Perubahan
selalu ada
3. Konflik
terbuka lebih umum terjadi pada hubungan sosial yang . . .
a. Intim
b. Personal
c. Parsial
d. Mempertalikan
e. Menyeluruh
4. Menurut
Coser, konflik adalah sesuatu yang bersifat patologis dan gejala yang tidak
harus dihindari dari kehidupan sosial. Pernyataan ini sesuai dengan . . .
a. Pandangan
sempit terhadap konflik
b. Pandangan
negatif tentang konflik
c. Pandangan
modern terhadap konflik
d. Pandangan
behaviorisme terhadap kanflik
e. Pendangan
tradisional terhadap konflik
5. Konflik
yang terjadi antara hubungan posisi pelaku, seperti majikan dan buruh atau
konflik antara atasan dan bawahan adalah jenis konflik . . .
a. Vertikal
b. Kepentigan
c. Diagonal
d. Status
e. Horizontal
6. Di
bawah ini yang bukan menjadi penyebab terjadinya konflik sosial adalah . . .
a. Lemahnya
kepemimpinan
b. Perbedaan
kebudayaan
c. Perbedaan
pendirian dan perasaan
d. Perubahan
sosial
e. Perbedaan
warna kulit
7. Pertentangan
antarkelompok ras yang berbeda karena perbedaan kepentingan dan kebudayaan,
disebut . . .
a. Konflik
politik
b. Konflik
rasial
c. Konflik
budaya
d. Konflik
sosial
e. Konflik
pribadi
8. Konflik
yang terjadi antara pembantu rumah tangga dan majikannya merupakan contoh
bentuk konflik . . .
a. Politik
b. Individu
c. Antar
kelas sosial
d. Antargenerasi
e. Antar
negara
9. Penyelesaian
konflik antar kelompok sosial dalam masyarakat melalui proses difasilitasi dan
dipandu oleh pihak pemerintah merupakan akomodasi baru dalam bentuk . . .
a. Mediasi
b. Arbritasi
c. Koersi
d. Konsiliasi
e. Eliminasi
10. Kegunaan
dari katub penyelamat (safety valve)
dalam proses penyelesaian konflik sosial adalah . . .
a. Dapat
memberikan solusi, tetapi dengan syarat bahwa pihak yang berkonflik bersedia
berkompromi dan saling memaafkan
b. Dapat
mendorong kedua pihak untuk saling memaafkan
c. Dapat
merelakan salah satu pihak untuk mengambil keputusan untuk menyelesaikan konflik
d. Dapat
menyediakan berbagai solusi yang dapat dipilih oleh kedua belahpihak
e. Dapat
menyediakan objek-objek tertentu yang dapat mengalihkan perhatian pihak-pihak
yang bertikai
11. Kasus
perang Palestina denga Israel yang tidak kunjung reda adalah merupakan contoh
konflik . . .
a. Rasial
b. Internasional
c. Pribadi
d. Golongan
e. Kelas
sosial
12. Suatu
penyelesaian pertentangan di pengadilan disebut dengan .. .
a. Konsiliasi
b. Ajudikasi
c. Mediasi
d. Kooptasi
e. Koersi
13. Berdasarkan
teori lingkungan sosial, kekerasan dan
kekacauan akan terjadi jika . . .
a. Kekecewaan
yang mendalam dari paa anggotanya
b. Kurangnya
sarana fifik yang tersedia di masyarakat
c. Agresifitas
individu dan kelompok dalam menghadapi suatu permasalahan
d. Tidak
terciptanya hubungan sosial yang harminis diantara indoividu
e. Jumlah
anggota suatu kekompok masyarakat terlalu banyak
14. Di
bawah ini adalah contoh-contoh konflik yang bertujuan untuk merugikan masyarakat, kecuali . . .
a. Pertikaian
antar masyarakat adat
b. Kerusuhan
massa di lingkungan perkotaan
c. Pertikaian
masyarakat dengan pemerintah untuk menuntut perubahan
d. Pertikaian
antar geng motor
e. Tawuran
pelajar di jalan
15. Konflik
ini terjadi antara individi satu dengan individu yang lain. Masing-masing individu memiliki niat atau kepentingan yang sama untuk diakui keberadaannya. Setiap
individu ingin menang dan tidak ada yang mau mengalah. Hal itu merupakan
jenis konflik . . .
a. Konflik
intrapersonal
b. Konflik
interpersonal
c. Konflik
intergrup
d. Konflik
status
e. Konflik
sosial
16. Berikut
ini yang merupakan dampak positif terjadinya konflik sosial adalah .. .
a. Mencapai
kesepakatan dalam masyarakat
b. Menciptakan
integrasi
c. Mengubah
kepribadian individu
d. Menghilangkan
dendam dan rasa benci diantara anggota masyarakat
e. Menyesuaikan
kembali nilai dan norma yang berlaku
17. Dalam
kehidupan sehari-hari, proses interaksi sosial selalu membuahkan dua pola yang
bersifat paradoks, yaitu . . .
a. Kerja
sama dan konflik sosial
b. Konflik
sosial dan realitas
c. Asimilasi
dan akulturasi
d. Fakta
dan realitas
e. Troubles
dan issues
18. Seorang
siswa berteriak di perpustakaan. Temannya menegur, sehingga terjadilah
keributan. Suasana semakin ricuh, sehingga petuhas mengusir mereka. Secara
substansial, kasus tersebut merupakan jenis konflik. . .
a. Normal
b. Kelompok
c. Individual
d. Budaya
e. Etnik
19. Suatu
upaya penyelesaian konflik yang merupakan bentuk akomodasi di mana pihak-pihak
yang berseteru mempunyai kekuatan yang sama, sehingga pertikaian atau konflik tersebut
berhenti pada titik tertentu, disebut . . .
a. Kompromi
b. Toleransi
c. Segresi
d. Konsiliasi
e. Stalemate
20. Konflik
yang kadang-kadang terjadi antara kelompok generasi muda dan generasi muda
ditandai dengan adanya perbedaan pandangan, tingkah laku, sikap, dan tutur
kata. Contoh konflik antargenerasi tersebut pada umumnya disebabkan oleh . . .
a. Posisi
dalam masyarakat
b. Perubahan
sosial
c. Usia
d. Kepentingan
e. Peranan
yang berbeda
21. Ketika
suatu negara belum bisa mewujudkan kesejahteraan rakyatnya secara merata,
kesenjangan ekonomi masih terjadi antara kelompok kaya dan miskin. Hal tersebut
berpotensi mengakibatkan konflik dalam masyarakat yang disebabkan oleh . . .
a. Kebudayaan yang berbeda-beda
b. Perubahan
kebudayaan
c. Munculnya
ketiadaan
d. Masuknya
budaya asing
e. Munculnya
kesalahpahaman
22. Sikap
superior salah sau suku di dalam masyarakat tertentu kemungkinan besar akan
mengakibatkan konflik antar suku yang merugikan bagi kedua belah pihak.
Berdasarkan uraian tersebut, penyebab terjadinya konflik adalah . . .
a. Perbedaan
pandangan individu
b. Perbedaan
kepentingan bersama
c. Perbedaan
persaingan kelompok
d. Kuatnya
paham primordialisme
e. Perubahan
nilai yang cepat
23. Tarik
ulur peran dalam menangani kasus korupsi antara kepolisian dan KPK semakin lama
tidak bisa dihindari. Konflik tersebut mengakibatkan Presiden terlibat untuk
mengatur kewenangan tiap-tiap lembaga. Langkah tepat yang diambil Presiden
untuk mengatasi konflik tersebut adalah . . .
a. Konsiliasi
b. Arbritasi
c. Ajudikasi
d. Mediasi
e. Koersi
24. Era
reformasi yang terjadi pada tahun 1998 mengubah sistem politik menjadi semakin
terbuka dan diwarnai dengan berbagai konflik sepertik kecurangan dalam pemilu,
sengketa Pilkada, dan konflik antar Parpol yang diselesaikan dengan jalur
hukum. Betuk akomodasi penyelesaian konflik tersebut adalah . . .
a. Ajudikasi
b. Kompromi
c. Koersi
d. Konsiliasi
e. Mediasi
25. Aksi
unjuk rasa sebagian rakyat terhadap kebijakan pemerintah menunjukkan bahwa
telah timbul konflik antara pemerintah dan rakyat. Akibat dari konflik tersebut
adalah . . .
a. Terbentuknya
kelompok sosial berdasarkan persamaan kepentingan dan keinginan mencapai tujuan
b. Mendorong
perubahan struktur sosial karena pergantian pemimpin negara
c. Mendorong
rakyat untuk tetap menyalurkan aspirasinya kepada pemerintah
d. Terbentuk
kepentingan baru untuk menjembatani kepentingan rakyat dan pemerintah
e. Terjadi
kerjasama yang baik antara pemerintah dan rakyat untuk membangun bangsa dan negara
B. Soal Pilihan Ganda Materi Konflik dan Kekerasan
1. Bagaimana
pengertian konflik secara sosiologis ?
2. Jelaskan
apa yang dimaksud dengan kekerasan !
3. Apa
sajakah faktor penyebab konflik sosial menurut teori fungsional-struktural?
Sebutkan !
4. Apa
perbedaan antara kekerasan alientatif dan represif ?
5. Apa
yang anda ketahui tentang teori negoisasi prinsip dalam konflik? Jelaskan !
6. Coba
Anda kelaskan bahwa perbedaan kebudayaan dapan menjadi penyebab terjadinya
konflik !
7. Bagaimanakah
cara mengakhiri konflik menurut George Simmel ?
Demikian soal
latihan sosiologi tentang konflik dan kekerasan. Semoga bermanfaat bagi
para pembaca. Apabila pembaca masih belum puas dengan soal tersebut, silahkan
buka juga soal di bawah ini. Sumber : Utami MS. Buku Pendamping Sejarah Indonesia. Solo : CV HaKa MJ. Silahkan download soal di atas melalui link berikut.
Download Soal
jawabannya mana
BalasHapus