Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Pertanyaan Seputar Kolonialisme dan Imperialisme

Pertanyaan Seputar Kolonialisme dan Imperialisme -  Pada kesempatan kali ini, ijinkan kami sedikit membagikan ilmu yang kami miliki sepuar kolonialisme dan imperialisme melalui menjawab beberapa pertanyaan. Apabila ada kekurangan, kami  mohon saran dari pembaca. Beriku ini pertanyaan yang kami himpun :

Buka juga : 40 Soal Pilihan Ganda bab Kolonialisme dan imperialisme + Kunci Jawaban

1. Apa yang dimaksud dengan politik Devide et Impera ?
Devide et Impera merupakan politik yang digunakan Belanda dalam rangka menguasai Indonesia / tanah Hindia. Bentuk dari politik Devide et Impera adalah mengadu domba tokoh masyarakat atau pemimpin kerajaan yang memimpin di  suatu daerah. Selain mengadu domba, Belanda juga terkadang memihak salah satu kubu yang berselisih dalam suatu kerajaan untuk memicu terjadinya konflik dan peperangan. Dalam politik devide et impera, Belanda di anggap sebagai sosok penyelamat bagi pihak yang mempunyai masalah dengan pihak lain.

2. Apa yang dimaksud dengan kongsi dagang ?
Kongsi dagang adalah perskutuan pedagang. Kongsi dagang di Indonesia identik dengan masa penjajahan ketika belanda menjajah di Indonesia. Kedatangan Belanda ke Indonesia memunculkan banyak sekali pedagang rempah-rempah. Banyaknya pedagang tersebut memberikan dampak sering terjadinya perselisihan pedagang. Oleh karena itu,  untuk meminimalisir dampak negative tersebut, maka dibentuklah kongsi dagang Belanda yang diberi nama VOC.

3. Apa yang dimaksud dengan ordonansi ?
Ordonansi adalah peraturan yang dikeluarkan oleh pemerintah atau kerajaan di suatu negara atau derah.

4. Apa yang dimaksud dengan ekspansi?
Ekspansi adalah perluasan wilayah

5. Mengapa dewan 17 (tujuh belas) tidak efektif dalam memimpin VOC?
Dewan 17 (tujuh belas) dibentuk untuk memimpin VOC yang sebagian besar kegiatanya ada di Indonesia. Kedudukan Dewan 17 (tujuh belas) yang berada di Belanda dan VOC yang berada di Indonesia mengakibatkan lembatnya dalam pengambilan keputusan. Selain itu, jumlah dewan 17 (tujuh belas) ayng terlalu banyak juga memicu permasalahan sendiri.

6. Apa yang dimaksud dengan kapitulasi tuntang ?
Kapitulasi tuntang merupakan tanda bahwa kekuasaan republik Bataaf di Indonesia telah berakhir. Tepatnya pada tanggal 18 September 1811 di Tunang, Semarang, pemerintahan Janssen mengalah pada pasukan Inggris yang berhasil menggempur pertahanan Janssen.

7. Mengapa bangsa Spanyol yang memplopori pelayaran di eropa?
Lokasi negara  Spanyol yang berbatasan langsung dengan samudra atlantik mengakibatkan kemampuan dalam bidang pelayaran berkembang dengan pesat. Selain itu, sejarah membuktikan jika Spanyol atau Andalusia mempunyai peradaban yangmaju. Hal ini lah yang membuat Spanyol dikatakan sebagai pelopor penjelajahan dunia dari eropa.

8. Seperti yang diketahui bahwa yang pertama kali menguasai Indonesia adalah Portugis, tetapi mengapa Belanda melalui VOC justru yang dapat berkuasa lama di Indonesia?

9. Pada awal berdiri, siapa yang memimpin VOC ?
Pada awal  berdiri, VOC dipimpin oleh dewan 17 (tujuh belas)

10. Apa itu perjanjian saragosa? Sebutkan ini dari perjanjian saragosa!
Perjanjian Saragosa merupakan kelanjutan dari Perjanjian Tordesillas membagi belahan bumi barat di antara Spanyol dan Portugal dihadiri Raja John III dan Kaisar Charles V di Kota tempat perjanjian dilaksanakan Kota Zaragoza. Perjanjian itu diprakarsai Paus melihat persaingan perebutan koloni dilakukan Portugis dan Spanyol kian tidak terkendali dan saling menyerang.
Isi Perjanjian Saragosa;
• Bumi dibagi atas dua pengaruh, yaitu pengaruh bangsa Spanyol dan Portugis.
• Wilayah kekuasaan Spanyol membentang dari Mexico ke arah barat sampai kepulauan Filipina dan wilayah kekuasaan Portugis membentang dari Brazillia ke arah timur sampai kepulauan Maluku.daerah disebelah utara garis saragosa adalah penguasaan portugis.

11. Sebutkan hak dan kewenangan VOC dalam menjalankan tugasnya di Indonesia!
a. membentuk angkatan perang sendiri,
b. melakukan monopoli perdagangan di wilayah antara Tanjung Harapan sampai dengan Selat Magelhaens, termasuk Kepulauan Nusantara,
c. mengadakan perjanjian dengan raja-raja setempat,
d. melakukan peperangan,
e. memerintah di negeri jajahan.
f. mengangkat pegawai sendiri, dan
g. mencetak dan mengeluarkan mata uang sendiri

Pertanyaan Seputar Kolonialisme dan Imperialisme

12. Sebutkan kebijakan Daendles di bidang pertahanan dan keamanan ketika memerintah di Indonesia!
• Mebangun pangkalan angkatan laut di Anyer dan Ujungkulon
• Membangun benteng-benteng pertahanan baru
• Meningkatkan jumlah tentara
• Pembangunan dilaksanakan dengan sistem kerja rodi
• Mebangun Jalan Daendles dari Anyer, banten sampai Panarukan, jatim (1.100 km)

13. Sebutkan kebijakan Raffles dalam bidang pemerintahan!
• Secara geopolitik, Jawa dibagi menjadi 16 karesidenan
• Tetapi nampaknya Raffles tidak tahu balas budi. Setelah berhasil mengusir Belanda dari Hindia, Raffles mulai tidak simpati terhadap tokoh-tokoh yang membantunya.
• membina hubungan baik dengan para penguasa yang sekiranya membenci Belanda.

14. Sebutkan isi perjanjian bongaya!
• Sultan Hasanuddin harus memberikan kebebasan kepada VOC berdagang di kawasan Makasar dan Maluku.
• Wilayah kerajaan Bone yang diserang dan diduduki pada zaman Sultan Hasanuddin dikembalikan kepada Aru Palakka dan dia diangkat menjadi Raja Bone.
• VOC memegang monopoli perdagangan di wilayah Indonesia bagian Timur dengan pusatnya Makasar.

Posting Komentar untuk "Pertanyaan Seputar Kolonialisme dan Imperialisme"